Senin, 14 Maret 2016

PUISI : KITA DAN SIBAYAK (catatan perjalanan OTR Labsas)

KITA DAN SIBAYAK

Langkah-langkah pelan di gelap dini hari
Jejak-jejak kita tabur di jalan menanjak terjal
Hingga setapak berbatu
Jalan mendaki dan berliku
Dingin berangin
Tiada peluh menyuluh

Dan masih,
Rindu yang menggantung di sana
Terukir lewat syair2 yang tersusun berirama
Lewat napas yang menderu
Menjadi saksi perjalanan panjang

Aku dan kalian adalah kita
Visi dan rasa adalah semangat
Ialah cinta yang bernama cita
Yang membawa kita tiba
Hingga Sibayak bertekuk di bawah kaki kita


Devira, Maret 2015
(catatan perjalanan komunitas Laboratorium Sastra, Parapat-Sibayak)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar